Ket, Foto: Nampak Kadis Perhubungan TTS, Apollos Banunaek Dan Pimpinan Bank NTT Cabang Soe, Egbert Balukh Pose bersama Sesuai Penandatanganan Kerjasama
Laporan Reporter: ARDI SELAN
SUARA NTT.COM. SOE-TTS– sebuah gebrakan baru datang dari PT.Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (NTT) Cabang Soe dan Dinas Perhubungan Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) kembali melakukan Penandatanganan perjanjian kerjasama (PKS ) tentang pembayaran retribusi parkir secara online.
Langkah progresif dalam pembayaran retribusi parkir secara online menjadi fokus utama dalam upaya mempercepat dan menyederhanakan proses pembayaran bagi masyarakat. Melalui kerjasama ini, komitmen untuk memberikan layanan yang lebih transparan dan mudah diakses terpatri kuat di antara kedua belah pihak dengan penandatanganan yang dilakukan Kadis Perhubungan TTS, Apollos Banunaek dan Pimpinan Cabang Bank NTT Cabang Soe, Egbert Balukh yang di mana di saksikan secara langsung oleh Plt, Sekda Kabupaten TTS, Denny Nubatonis di Aula Dinas Perhubungan TTS, Jumat (1/3/2024).
Plt.Sekda Kabupaten TTS, Denny Nubatonis dalam sambutannya mengatakan, apa yang diharapkan membawa dampak positif bagi masyarakat dan kemajuan teknologi dan pelayanan publik, karna di zaman sekarang ini, segala sesuatu yang sifatnya manual perlahan-lahan ditinggalkan.
Ket, Foto; Nampak Suasana penandatanganan Kerjasama di Aula Dinas Perhubungan TTS
“Bahwa segala sesuatu yang bentuknya manual sudah perlahan-lahan ditinggalkan tapi bukan berarti orangnya tidak diperlukan lagi tetap masih dipakai tetapi untuk memudahkan sesuatu itu semua sudah secara aplikasi dan tentunya ini inovasi yang cukup bagus dari Dinas Perhubungan”ungkap Denny.
Pimpinan Bank NTT Cabang Soe, Egbert Balukh menyampaikan keterlibatan dalam inisiatif ini menjadi kebanggaan tersendiri. Penandatanganan perjanjian bukan hanya sekedar tanda tangan, tetapi juga merupakan langkah penting dalam membangun kemitraan yang kuat antara sektor perbankan dan pemerintah Daerah untuk mendukung kemajuan ekonomi dan teknologi di wilayah Kabupaten TTS.
“Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses ini. Semoga kerjasama ini menjadi pondasi yang kokoh bagi terwujudnya pelayanan publik yang lebih baik dan moderen”, ucap Egbert
Egbert juga mengatakan, ini merupakan momen bersejarah bagi Bank NTT Cabang soe dan Dinas Perhubungan Kabupaten TTS. Kami bersama-sama melaksanakan penandatanganan perjanjian kerjasama yang akan membawa dampak positif bagi masyarakat serta kemajuan teknologi di wilayah kabupaten TTS.
“Mari bersama-sama berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan mendorong kemajuan Kabupaten Timor Tengah Selatan ke arah yang lebih baik” tuturnya.
Kesempatan yang sama juga Kadis Perhubungan TTS, Apollos Banunaek katakan, tujuan penerapan retribusi parkir online, untuk mengurangi kebocoran anggaran dan meningkatkan pendapatan anggaran daerah (PAD) yang terus meningkat.
“Hal ini juga untuk meningkatkan PAD dan target kita memang secara keseluruhan untuk parkir sendiri, tahun lalu hanya berada pada kisaran 150 juta sedangkan di tahun 2024, itu 2,5 miliar dari 3,5 miliar. Kami dari Dinas Perhubungan berupaya mendekatkan capaian, walaupun nantinya tidak 100 persen mencapai target. Tapi kita berupaya mendekati capaian. Kita akan survei untuk pasar-pasar di Kecamatan desa yang berjumlah 58. Setelah kita survei dan lakukan kerja sama sekitar bulan Mei,” kata Apollos Banunaek.
Dirinya juga jelaskan sementara yang ini akan berlakukan di satu titik yaitu di terminal lama Kota Soe sambil berkoordinasi dengan Bank NTT dengan membangun portal untuk parkir elektronik.
“Untuk lokasi parkir elektronik, sementara hanya 1 titik saja yaitu di terminal kota, terminal tipe C. Tapi di pasar-pasar Kecamatan kita rencananya untuk bekerjasama dengan pihak ketiga. Pihak ketiga yang kelola lahan parkir. Data kami sementara ada 58 pasar Desa,” ucapnya.
Dia juga jelaskan kalau untuk pemilik kendaraan yang sudah tercatat sementara sudah ada 200 lebih yang sudah membuka rekening di Bank NTT.
“Mereka tinggal membuka aplikasi Qris di HP untuk langsung melakukan pembayaran. Setiap kali masuk bayar Rp. 3.000 untuk roda 4 dan 5.000 untuk roda 6,” pungkasnya.