Permatar Kupang, Bentuk Kelompok Paduan Suara Saat Ibadah Pendalaman Alkitab

Berita183 Dilihat

Kupang-SuaraNTT.com,-Persekutuan mahasiswa Mataru (PERMATAR) Kupang merupakan salah satu wadah pembelajaran bagi mahasiswa dan mahasiswi asal Mataru yang berada di kota kupang.

Badan Pengurus Persekutuan Mahasiswa Mataru Kupang, masa bakti 2024-2025, mengadakan pertemuan dengan agenda Ibadah Pendalaman Alkitab (PA) sekaligus pembentukan kelompok  paduan Suara Permatar.

Kegiatan ini berlangsung di kelurahan Naimata kecamatan Maulafa Kota Kupang, Sabtu (22/02/2025).

Pantauan media ini, salah satu anggota, Yati Malaifani ditunjuk sebagai petugas (Pembawa Firman)

Yati Malaifaani selaku anggota Permatar, mengambil bacaan kitab suci dalam Kitab, Amsal, 1:7 dengan Thema Renungan “Hidup dalam Hikmat”.

“Anak muda harus hidup dalam Hikmat sebab hikmat adalah sebuah anugerah yang diberikan Tuhan kepada kita seperti raja Daud, adalah teladan dalam kepemimpinannya,” Ungkap Yati.

Dikatakan Yati bahwa Raja Daud sangat peka terhadap kehendak Allah dan mau mendengarkan apa yang menjadi perintah Allah

“Daud dipakai Tuhan untuk menjadi panutan bagi bangsa Israel dan Yehuda” Ujar Yati.

Seusai ibadah di lanjutkan, pembentukan kelompok paduan suara Persekutuan Mahasiswa Mataru, yang di bawakan langsung  oleh salah satu senior Imanuel Letma, S.SN.

“Kita sebut paduan suara berarti kita perlu melihat jumlah keaktifan anggota karena untuk paduan suara adik-adik akan melakukan pembagian suara agar dapat memenuhi minor dan Bass”.Ucap Imlet biasa di sapa.

Imanuel Letma juga berjanji akan mendampingi kelompok paduan suara untuk mencari lagu-lagu yang muda untuk di pahami sebab kelompok paduan suara baru saja terbentuk dan masih kesulitan dalam penyesuaian.

“Saya juga akan menemani adik-adik untuk melatih vokal serta mencari lagu-lagu sederhana, agar ketika dalam pelatihan tidak sulit lagi untuk di nyanyikan karena ini adalah perdana awal bagi adik-adik.”Tuturnya.

Imlet juga akan membantu dalam pembuatan lagu instrumen seperti Mars Persekutuan Mahasiswa Mataru dan lagu Indonesia Raya agar memudahkan adik-adik disaat kegiatan Organisasi.

Imlet menerangkan bahwa materi ini tidak semuanya disampaikan secara baik! Dia sekedar memberikan Contoh tentang Sokran dan Auto itu seperti apa?

Imlet Mengatakan belajar Vokal dan lain-lain membutuhkan waktu tang banyak sehingga untuk lebih jelas nanti di ajarkan disaat diskusi peningkatan paduan suara berlangsung.

Sebelum menutup diskusi, Imanuel Letma berpesan bahwa paduan suara adalah sajian musik vokal yang dibutuhkan banyak suara, dengan menjadi satu kesatuan yang utuh dan dapat mengungkapkan jiwa lagu yang di nyanyikan.” Tutupnya.

Sementara itu, ketua umum Permatar kupang Soleman Malaiwali, kepada media mengatakan perlukan adanya kekompakan dalam internal organisasi untuk mewujudkan tujuan bersama yakni latihan paduan suara.

“Oleh karena itu kekompakan dalam pelatihan sangat di butuhkan, saya juga berharap semua anggota Persekutuan Mahasiswa Mataru Ikut melibatkan diri dalam pelatihan paduan suara tersebut.” Bebernya. (Bolgen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *