Kupang-suaraNTT.com,-Mengubah wajah sekolah SMP N. 5 Amabi Oefeto, Kabupaten Kupang pemerintah dan masyarakat merasa bersyukur.
Bupati Kupang Korinus Masneno yang menghadiri acara syukuran peresmian gedung baru UPTD SMP Negeri 5 Amabi Oefeto Satu Atap, Jumat (19/1/2024).
Gedung baru yang terdiri atas tiga ruang kelas tersebut, dibangun berdekatan dengan SD Negeri Fatuteta, berlokasi di Jln.Thobi RT.10/RW.06, Dusun III, Desa Fatuteta. Menandai diresmikannya gedung sekolah ini, Asisten 3 Sekda Novita Foenay melakukan pengguntingan pita, disaksikan Bupati Masneno, anggota DPRD Kabupaten Kupang Dominggus Atimeta, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Elieser Teuf, Camat Amabi Oefeto Yesua To, Kepala Desa Fatuteta, Kepala sekolah, guru, orangtua dan siswa SMPN 5 Amabi Oefeto.
Di kesempatan itu, Bupati Masneno dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas dimilikinya gedung baru SMPN 5 Amabi Oefeto. Ia harapkan, dengan memiliki gedung sekolah yang baru, lebih menunjang kualitas pendidikan.
Tak hanya itu, lanjut dia, pentingnya pemeliharaan gedung ini. “Manfaatkan gedung ini sebaik mungkin, dijaga, dirawat, karena semuanya ini untuk kita. Kepada pihak sekolah, orangtua, masyarakat, ketahuilah bahwa hadirnya gedung sekolah yang lebih layak, tentu merupakan suatu kebanggaan, karena itu rawatlah sebaik-baiknya,”kata Masneno.
Dirinya menambahkan bahwa perkembangan teknologi saat ini, anak-anak sekolah diminta untuk gunakan teknologi secara bijak. Tahu cara menyaring informasi dengan benar untuk dimanfaatkan. Ia mengajak segenap pihak, aparat desa, masyarakat, orang tua, pihak sekolah bahu membahu lakukan perubahan lebih baik menuju generasi emas. Selain bekal ilmu pengetahuan yang baik, juga memiliki mental dan spiritual yang baik pula.
Salah satu siswa kelas 8 SMPN 5 Amabi Oefeto, Jarlin Amnahas yang ditemui usai ibadah syukur, mengaku bahagia dengan memiliki gedung sekolah yang baru. Tidak saja bahagia kata dia, tapi juga membuat mereka semakin bersemangat dalam kegiatan belajar mengajar karena sebelumnya dia bersama teman lain bersekolah di gedung yang tidak layak.
“Saya senang, terimakasih pemerintah kabupaten Kupang yang sudah membuat Gerung baru untuk kami. Sebelumnya kami belajar di gedung yang atap pakai daun dan kalau hujan kami harus berpinda tempat karena krna hujan”Bebernya.(****)