Kupang-suaraNTT.com,-Dosen ilmu politik Universitas Nusa Cendana (UNDANA) Kupang Yefta Sabaat, S.IP.,M.IP mengatakan generasi Milenial dan Gen Z atau kaum muda harus memiliki kesadaran politik dalam menyambut Indonesia emas tahun 2045.
Hal ini terungkap saat Dosen Ilmu politik yang memiliki latar belakang aktivis GMKI di undang oleh organisasi kerukunan mahasiswa nusa kenari (KEMAHNURI) Kupang untuk membahas kesiapan kaum Milenial dan Gen Z menyebut bonus demografi tahun 2045 dalam talk Show pada Minggu (3/12/2023) di aula SMK 6 Kota Kupang.
Dalam kegiatan tersebut Yefta Sabaat mengatakan kaum Milenial dan generasi Z harus melek dan sadar akan politik karena indonesia Emas yang diharapakan akan sangat ditentukan oleh kebijakan politik di Indonesia.
Sebab kata Yefta Sabaat, di tahun 2045 Indonesia sudah berada pada titik kedewasaan politik dan demokrasi Indonesia sudah melampaui Amerika masalahnya kita hari ini menghadapi tantangan dimana tidak bisa menerima diskursus politik.
Dosen Ilmu politik ini, mengatakan persoalan terbesar ada pada kesadaran masyarakat akan politik, apa lagi kata Yefta Sabaat masyarakat tidak mau saling menerima dalam perbedaan.
“Nah..saya kira di tahun 2045 kita sudah harus selesai dengan masalah itu atau bahkan sebelum 2045 saya kira sudah harus selesai, maka itu penting juga ketika membangun kesadaran kita untuk berpolitik.”beber Yefta Sabaat dalam Closing Statemen pada saat menjadi salah satu pemateri membahas kesiapan kaum Milenial dan Gen Z dalam menyambut bonus demografi tahun 2045.
Diketahui yang hadir menjadi Nara sumber dalam talk show dari dunia aktivis dan Akademisi.
Dari kalangan aktivis yakni ketua-ketua organisasi kepemudaan Cipayung plus, Florit P. Tae selaku ketua GMKI cabang kupang, Ines Toleu selaku Presidium pendidikan dan kaderisasi PMKRI Cabang Kupang, Yohanes Kalau A. Sebagai ketua ter mandat GMNI cabang Kupang , Syarul sebagai PJ Ketua Umum HMI cabang Kupang dan Jainal A. Fallo sekretaris Umum PMII cabang Kupang. Kemudian dari kalangan akademisi ada dosen Ilmu politik Undana Yefta Sabaat,S.IP.,M.IP dan kepala sekolah SMK 6 Kota Kupang Asa M. Lahtang, S.Pd.,M.Pd.
Laporan Mr. Alopada
