SUARA NTT. Com. SOE-TTS -Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mendistribusikan air bersih di Desa Nifukani terdampak kekeringan akibat musim kemarau, Sabtu (9/12/2023).
Menggunakan mobil truk bermuatan dua tandon berisi air bersih, BPBD TTS mendistribusikan air bersih bagi warga dusun B yang terdampak kekeringan.
Kabid Kedaruratan dan Logistik, Daniel Liu,ST kepada Media ini mengatakan, kemarau panjang yang dialami Kabupaten TTS menyebabkan sumber air permukaan di Desa Nifukani kering.
Akibatnya, ada sekitar 300 KK di dusun B mengalami kesulitan dalam pemenuhan kebutuhan air bersih. Oleh sebab itu, BPBD TTS langsung bergerak mendistribusikan air bersih guna memenuhi kebutuhan warga Dusun B.
” Kita dapat laporan kalau dusun B, Desa Nifukani mengalami kekeringan sehingga hari ini kita distribusikan air bersih untuk membantu warga Dusun B,” ungkap Daniel.
Air bersih yang didistribusikan dikatakan Daniel, dimanfaatkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan konsumsi. Sedangkan kebutuhan mandi dan MCK menggunakan air hujan.
“Saat ini memang sudah mulai turun hujan, tapi sumber air permukaan masih kering. Sehingga untuk kebutuhan air konsumsi warga menggunakan air bantuan ini. Sedangkan untuk mandi dan MCK menggunakan air hujan,” terangnya.
Untuk wilayah Kecamatan Amanuban Barat sendiri lanjut Daniel, ada 8 Desa yang mengalami kekeringan akibat musim kemarau panjang tahun ini. Delapan desa tersebut yaitu, Nifukani, Mnelalete, Haumenbaki, Nusa, Pusu, Tublopo, Nulle dan Tubuhue.
Oleh sebab itu, BPBD TTS telah membuat jadwal untuk mendistribusikan air bersih di desa-desa Terdampak kekeringan tersebut.
“ Hari ini kita mulai mendistribusikan air Bersih untuk wilayah Kecamatan Amanuban Barat. Karena kendaraan yang terbatas, satu hari kita baru bisa melayani satu desa,” ujarnya.
Kepala Desa Nifukani Matheos Selan mengucapkan terima kasih atas respon cepat BPBD TTS yang langsung mendistribusikan air bersih.
Dikatakannya, warga di dusun B, mulai dari RT 9 hingga RT 16 mengalami kesulitan dalam pemenuhan air bersih akibat kemarau panjang tahun ini.
Oleh sebab itu, dirinya berharap, BPBD TTS bisa secara rutin mendistribusikan air bersih hingga debit air di sumber air permukaan kembali muncul.
“ Tahun ini kemarau sangat panjang sehingga sumber air permukaan kering semua. Hal ini membuat warga kesulitan dalam memenuhi kebutuhan air bersih. Oleh sebab itu, kita berharap BPBD TTS bisa rutin mendistribusikan air bersih ke dusun B untuk membantu masyarakat sampai sumber air permukaan kembali muncul,” pintanya