Malaka-suaraNTT.com,-Terjadi musibah kebakaran rumah warga di Desa Bakiruk dusun Foho Manas RT 11/RW 04 kabupaten Malaka pada minggu, 18 Agustus 2024 pukul 6:30.
Dalam kejadian kebakaran itu empat rumah terbakar meliputi dua rumah huni dan dua rumah ada yang meliputi rumah adat Uma Ferik dan Rumah adat urau.
Menurut korban kebakaran rumah bapak Viktor Tae Bria awal mulanya sesuai informasi yang diperoleh dari anaknya terjadi ledakan kompor masak yang menyebabkan terjadinya kebakaran itu. Sehingga merambat ke rumah adat Uma Ferik, rumah adat Urau dan pemilik rumah Nenek Oliva Luruk.
Dalam penjelasan dari hasil konfirmasi media suaraNTT,Viktor Bria menjelaskan bahwa pada saat kejadian dirinya tidak berada di lokasi.
“Pada waktu itu saya tidak ada di lokasinya, tetapi sebelum saya ke kebun dalam kondisi semua aman tidak ada tanda tanda kebakaran,”Ujar viktor “.
Sementara kepala desa Bakiruk Magdalena Fore brrharap bahwa semoga pemerintahan Kabupaten Malaka bisa memberikan perhatian terhadap korban musibah kebakaran ini.
Usai kejadian kebakaran itu camat Malaka tengah Melkianus Bria sempat hadir dan menyaksikan kejadian kebakaran dalam proses memadam dari bantuan dari pihak DINAS SOSIAL Kabupaten Malaka, karena mendapatkan informasi kebakaran dari masyarakat setempat.
Sebelumnya camat Malaka tengah Melki bria sempat kontak ibu desa Bakiruk hanya tidak ada respon atau nomor tidak aktif.
Usai dari situ Camat Malaka tengah Melki bria langsung ke olah TKP kebakaran di Buiduk Foho desa Bakiruk.
Dalam kejadian itu menurut saksi kebakaran rumah Yulius Seran Bria mengatakan awalnya ketika melihat kebakaran itu empat rumah itu sudah terbakar dan tidak bisa selamat lagi karna apinya semakin merambat sehingga susah untuk di padamkan, maka dari situ saya langsung minta tolong untuk komunikasi dengan ibu desa Bakiruk untuk konfirmasi dengan PLN kabupaten Malaka matikan arus listrik dari desa Bakiruk sehingga bisa mengantisipasi merambatnya kebakaran ke rumah tetangga,”Ujar Yulius Bria
Alex
