SUARANTT.COM,-Yani Taniu (41), pria yang membunuh dua orang anak gadisnya sudah diamankan polisi pasca membunuh anak-anaknya Petani yang juga warga Oelo`o, Desa Skinu, Kecamatan Toianas, Kabupaten TTS ini mengakui perbuatannya saat diinterogasi polisi Selasa, (04/03/2025) jam 10:19 WITA
Kapolsek Amanatun Utara, Iptu Zadok Lubalu saat dikonfirmasi pada Selasa (4/3/2025) menyebutkan kalau pada Senin pagi, pelaku Yani Taniu bersama istri Lefernia Bobe (39) dan kedua anaknya Sarifa Taniu (14) dan Desika Taniu yang masih berusia 4 tahun ke kebun
“Pelaku, istri dan kedua korban (anak-anak) sejak pagi hari berada di kebun untuk menjaga tanaman jagung dari hama kera,” ujar Kapolsek Amanatun Utara, Iptu Zadok Lubalu.
Kemudian pada pukul 11 30 wita, istri pelaku mengajak pelaku dan kedua korban mencari udang di kali dengan alasan terlalu panas. “Kebun pelaku berbatasan langsung dengan kali,” tambahnya.
Pelaku pun mengikuti ajakan sang istri. Pada saat mencari udang tersebut, istri pelaku mengajak pelaku dan para korban untuk mencari udang agak ke atas di tempat yang bernama Poli.
“Pelaku langsung bertanya kepada istrinya dan menuduh istrinya mengajaknya mencari udang di kali poli karena ingin membunuh pelaku,” ujarnya.
Pelaku menuduh istrinya sengaja ingin membunuhnya agar bisa kawin lagi. Bersamaan dengan itu, pelaku mengambil satu buah batu melempar istrinya. Istri pelaku berteriak dan mengajak para korban melarikan diri
Pelaku mengejar korban dan menangkap korban Desika Taniu dan memotong korban dengan parang. Kemudian pelaku mengejar korban Safira Taniu dan pelaku langsung memotong korban Safira Taniu menggunakan parang tersebut.
Sedangkan istri pelaku, Lefernia Bobe berlari ke arah kampung dan berteriak minta tolong. Beberapa saat kemudian Melkisedek Taloim dan Nikanor Leni datang, namun tak mampu menyelamatkan para korban karena dihadang oleh terduga pelaku dengan parang. ***